Bahan-bahan
Bahan Biang :
50 gr terigu
200 ml air
2 sdm minyak goreng
Adonan Pempek :
1 kg ikan tengiri giling
800 gram tepung sagu/tapioka
100 gram tepung sagu untuk membalur tangan supaya tidak lengket
4 siung bawang putih diulek halus
200 ml Air es (dingin)
2 butir telur ayam
2 sdt gula pasir
2 sdm garam
1/2 sdm kaldu jamur
Langkah
Sebaiknya membuat Bahan Biang semalam sebelumnya. Campur tepung terigu dan air lalu aduk hingga merata. Setelah merata letakkan di atas kompor dengan api kecil sambil terus diaduk hingga mengental. Setelah mengental semua, matikan kompor dan tambahkan minyak goreng, aduk rata, kemudian setelah dingin simpan di dalam kulkas.
Campur ikan tengiri giling (masih dalam keadaan dingin, kira-kira 90% sudah mencair) dan air, kemudian aduk hingga merata dengan menggunakan centong kayu. Tekstur akan lembek seperti bubur
Tambahkan gula pasir, bawang putih dan telur. Aduk hingga merata. Awal-awal telur masuk, adonan seperti pecah tapi nanti lama kelamaan akan menyatu.
Masukkan garam dan kaldu jamur. Aduk hingga rata. Adonan akan lebih kenyal dan pekat setelah tercampur garam.
Masukan Adonan Biang kemudian aduk hingga rata.
Masukan tepung sagu sedikit demi sedikit. Jangan diuleni terlalu keras karena nanti akan jadi alot. Sebaiknya diaduk asal rata saja.
Setelah rata semua, adonan memang lembek dan lengket sekali.
Didihkan air satu panci dan campur dengan 2 sdm minyak goreng supaya pempek ketika direbus tidak saling menempel/lengket di panci.
Ambil timbangan digital dan taburi dengan tepung sagu supaya adonan tidak lengket ketika ditimbang. Lumuri tangan dengan tepung sagu juga agar tidak lengket. Ambil adonan dan timbang seberat 50gr untuk lenjer dan 60 gr unt kapal selam.
Setelah itu segera dimasukkan ke dalam panci yang berisi air mendidih. Apabila pempek sudah mengambang berarti sudah matang (sekitar10 menit). Segera tiriskan dan tunggu dingin dlu sebelum digoreng
Jangan ditekan ketika menggiling adonan, cukup disentuh seperti melayang saja.
Tips:
Untuk tambahan timun, jangan lupa buang bijinya karena akan merusak rasa apabila tidak dibuang.
Komentar Dinonaktifkan